Pesona Klasik Tempo Dulu, Museum Kereta Api Ambarawa
Museum
Kereta Api Ambarawa merupakan sebuah stasiun kereta api tipe lama peninggalan
Hindia Belanda yang sekarang dialihfungsikan menjadi museum yang letaknya di
Kota Ambarawa, Jawa Tengah. Yang memiliki
kelengkapan kereta api yang pernah berjaya pada zamannya. Beberapa diantaranya
masih aktif sampai sekarang walaupun hanya digunakan untuk menjalankan
aktivitas sebagai kereta api wisata.
Jalur
rel yang terdapat pada Museum Kereta Api Ambarawa memiliki gauge 3ft 6in (1067
mm) yang membentang dari timur ke barat. Kalau ke araah barat maka rel akan
sampai ke Magelang melalui Bedono – Jambu – Secang. Nmaun jalur setelah Bedono
ditutup pada awal tahun 1970 karena rusak akibat gempa. Jalur rel yang ke timur
akan sampai ke Kedungjati melalui stasiun Tuntang. Namun pada pertengahan
1970-an tapi tidak dipakai lagi karena masyarakat lebih banyak menggunakan
angkutan umum lain.
Rel
di Museum Kereta Api Ambarawa ini masih terawat sangat baik oleh pihak
pengelola, hal itu dibuktikan dengan jalur yang masih nyaman dan aman digunakan
untuk menampung puluhan wisatawan local maupun mancanegara yang menaiki Kereta
Wisata dari Museum Kereta Api menuju stasiun Tuntang dengan melalui pinggiran
Rawa Pening.
Tidak kalah penting adalah fasilitas pendukung. Hal ini
sangat penting demi kenyamanan para wisatawan yang ingin menghabiskan waktu
disana. Fasilitasnya antara lain,
·
Musholla
·
Toilet
Umum
·
Tempat
Parkir Luas
·
Toko
Souvenir
·
Minimarket
·
Dll
Untuk mengunjungi Museum ini, dikenakan tiket masuk sebesar
Rp 10.000 untuk dewasa dan Rp 5.000 untuk anak-anak. Sedangkan untuk naik
kereta wisatanya dikenakan biaya Rp 50.000 pulang pergi Stasiun Ambarawa –
Stasiun Tuntang PP. Namun untuk rombongan yang ingin naik kereta wisata dengan
mencarter mungkin bisa melakukan negosiasi. Hehehe.
Museum
Kereta Api ini berjarak sekitar 1 jam perjalanan dari Kota Semarang dan 1,5 jam
dari Yogyakarta serta 2 jam dari Kota Solo. Letaknya yang mudah dijangkau
menjadikan Museum Kereta Api Ambarawa sebagai obyek wisata andalan kota
tersebut selain Rawa Pening. Jika Anda dari arah Semarang, akses jalan yang
harus dilewati hanya menuju selatan ke arah Ungaran, sesampainya di
pertigaan Bawen silakan menuju ke arah Yogyakarta (kanan/barat) menuju tugu
Palagan Ambarawa. Jika Anda dari Yogyakarta, maka hanya
perlu berjalan lurus menuju arah Semarang melalui Muntilan,
Magelang, Secang dan langsung ke pertigaan tugu Palagan Ambarawa. Setelah
sampai di tugu Palagan Ambarawa, Anda langsung saja belok kiri (arah Semarang) atau kanan
(arah Jogja), nah sekitar
200 meter sampai di museum Kereta Api Ambarawa.
Untuk
Anda yang dapat melewati jalur alternatif langsung menuju belakang
Museum Kereta Api Ambarawa. Anda dapat melewati jalur Blotongan – Banyubiru –
Ambarawa dengan pemandangan pegunungan Telomoyo yang mempesona, juga luasnya
Rawa Pening yang sayangnya sekarang dalam kondisi surut (kemarau) sehingga keindahan
itu sementara menghilang. Namun jika masih bingung dengan jalur alternative,
Anda dapat melewati Jalur Utama melalui Kartasura – Boyolali – Salatiga –
Tuntang – Bawen – Ambarawa. Dengan pemandangan kebun kopi di sisi kanan kiri
dan saluran air di Rawa Pening.
Nah itulah
sedikit ulasan mengenai tempat wisata museum di Indonesia yang tepat berada di
Ambarawa yang bernama Museum Kereta Api Ambarawa. Kalau mau kesana, ajaklah
keluarga atau teman-teman Anda agar lebih asyik menikmati suasana tempo dulu
yang kental dan klasik. Semoga bermanfaat.
Pesona Klasik Tempo Dulu, Museum Kereta Api Ambarawa
Reviewed by Rochmad Widiyantoro
on
Desember 11, 2018
Rating:
Tidak ada komentar: